Janji Perbaikan dari Bali United di Liga 1

Bali United gagal di Piala Presiden 2017 sekalipun berstatus tuan rumah. Tabungan dua poin dari sepasang hasil imbang kontra Sriwijaya FC (2-2) dan Pusamania Borneo FC (0-0) menempatkan klub berjulukan Serdadu Tridatu itu di dasar klasemen Grup D.

Penulis: Indra Citra Sena/Yan Daulaka

Hasil di Piala Presiden 2017 tergolong buruk mengingat Bali United memiliki rekam jejak lumayan dalam turnamen-turnamen yang diikuti sejak 2015. Sebelumnya, pencapaian terburuk mereka adalah juru kunci fase grup Piala Jenderal Sudirman 2015.

Pada turnamen lain, Bali United menempati peringkat ketiga (Bali Island Cup 2015), menembus perempat final (Piala Presiden 2015), peringkat ketiga (Bali Island Cup 2016), dan peringkat keempat (Piala Bhayangkara 2016).

Situasi Bali United saat ini membuat sang pemilik, Pieter Tanuri, angkat bicara. Dia tak ingin menghakimi klubnya lantaran baru saja melakukan pergantian pelatih, di mana Hans-Peter Schaller masuk sebagai suksesor Indra Sjafri yang harus memenuhi panggilan PSSI menukangi tim nasional Indonesia U-19.

Mau tidak mau, pakem lama 4-3-3 yang biasa digunakan Indra selama ini bergeser menjadi 4-4-2 sesuai filosofi Schaller. Dia mengharuskan para pemain menempa fisik lebih keras lagi agar ke depan memiliki stamina prima.

Baca Juga:

• Eks Anak Asuh Cetak Gol, Luis Milla Buka Suara
• Mourinho Anggap Undian Kontra FC Rostov Mimpi Buruk
• 5 Pemain yang Terlalu Cepat Pergi dari Man United

"Saya lebih melihat ke proses adaptasi perubahan skema bermain. Inilah yang mungkin masih belum bisa diadaptasi dengan baik oleh para pemain. Pakem baru Schaller rupanya belum bisa diaplikasikan secara utuh. Para pemain terlihat masih kaku," kata Pieter kepada BOLA.

Schaller sendiri mengaku tak terpengaruh dengan hasil di Piala Presiden. Dengan skuat warisan Indra, eks pelatih PSM Makassar dan Persiba Balikpapan ini harus sabar mengamati setiap pemain sambil mempelajari seberapa siap mereka menjalankan filosofinya.

"Skuat Bali United sudah oke. Saya hanya butuh waktu normal untuk mempersiapkan tim ini berlaga di kompetisi," ujar Schaller sembari menjanjikan warna baru permainan Fadhil Sausu dkk di Liga 1 nanti.