Bek Persija Jakarta, Gunawan Dwi Cahyo, menyambut positif kedatangan pelatih baru Stefano Cugurra. Pemain berusia 27 tahun itu mengakui komunikasi antara pelatih dengan sapaan Teco dan pemain terjalin padu.
Gunawan Dwi Cahyo mengungkapkan hal itu bukan tanpa alasan. Pasalnya, Stefano Cugurra terbilang lancar menggunakan bahasa Indonesia.
"Ya, kami lebih mengerti apa yang diinginkan pelatih. Faktor bahasa memang sangat penting di sepak bola," ucap Gunawan kepada wartawan seusai sesi latihan tim di POR Sawangan, Sabtu (21/1/2017) sore WIB.
"Dia lancar berbahasa Indonesia. Kami lebih nyaman dan bisa berkomunikasi lebih banyak," kata bek timnas Indonesia pada Piala AFF 2016 itu.
Baca juga:
- Dominasi Klub Bergelimang Dana dari Malaysia Terhenti di Markasnya
- Ini Kendala Pertama Luis Milla Latih Timnas Indonesia
- Harapan Menpora untuk Pelatih Baru Timnas
Sementara itu, Teco, sapaan karib Stefano Cugurra mengatakan bahwa pendekatan individu kepada pemain memang menjadi salah satu gayanya dalam melatih.
"Berbicara hanya kepada tim secara keseluruhan tidak cukup. Menjadi sangat penting untuk mendekati pemain secara personal," kata pelatih berusia 42 tahun itu.
Dikontrak semusim oleh Persija, pelatih dengan nama asli Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues ini kembali ke Indonesia setelah berpetualang di Thailand.
Indonesia adalah negara yang cukup dikenal oleh Teco. Sebab pada awal 2000-an, tepatnya 2004 (sampai 2008), Teco menangani Persebaya Surabaya sebagai pelatih fisik.
Kala itu, Persebaya ditangani kompatriot Teco yang lama berkarier di Indonesia, Jacksen F Tiago. Bahkan, Teco beristrikan perempuan berkewarganegaraan Indonesia.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | - |
Komentar