Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengaku cukup keberatan dengan kebijakan terbaru Alfred Riedl. Sebelumnya, pelatih timnas Indonesia ini membuat kebijakan terkait pemanggilan pemain termasuk pilar dari skuat Maung Bandung.
Seperti diketahui, timnas Indonesia di bawah Alfred Riedl ini memanggil enam pemain Persib. Mereka adalah kiper Made Wirawan, bek Rudolf Yanto Basna, trio gelandang Kim Jeffrey Kurniawan, Rachmad Hidayat, Zulham Zamrun, dan penyerang Samsul Arif.
Menurut Djanur, sapaan Djadjang Nurdjaman, dengan banyaknya pemain yang terpanggil ke timnas akan membuat Persib terganggu. Apalagi, tahap seleksi timnas akan dilakukan dalam dua gelombang.
”Di satu sisi, pemanggilan ini menjadi suatu kebanggaan terbesar untuk Persib dan tentunya perlu diapresiasi."
Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman
”Saya nilai pemanggilan ini sulit buat kami, terutama dalam mempersiapkan tim. Karena, kami juga perlu mempersiapkan diri dalam menghadapi laga TSC,” kata Djadjang, Jumat (29/7/2016).
”Terus terang, pemanggilan ini di luar perkiraan, karena yang saya tahu hanya dua pemain yang dipakai timnas,” lanjutnya.
Meski begitu, Djadjang cukup bangga. Sebab, banyak pemain Persib yang masih dilirik timnas Indonesia untuk persiapan ke Piala AFF 2016 per 19 November mendatang.
Baca juga:
- Enam Pemain Terdepak dari Seleksi Timnas U-19
- Tiga Pemain MU Dikirim ke Pesantren, Ini Alasannya...
- Dua Pemain Liga Super Malaysia Disanksi Dua Tahun
”Di satu sisi, pemanggilan ini menjadi suatu kebanggaan terbesar untuk Persib dan tentunya perlu diapresiasi. Ini membuktikan jika kualitas pemain Persib sangat baik,” ucapnya.
Djadjang pun berharap, dengan banyaknya pemain yang dilirik skuat Garuda, membuat motivasi pemain Maung Bandung lainnya semakin bertambah.
”Mudah-mudahan, semua ini membuat kepercayaan diri para pemain lebih tinggi dan bisa memberikan yang terbaik bagi klub maupun timnas,” tandas Djadjang.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | juara |
Komentar