Pemerintah dan Tim Ad Hoc Satu Pikiran Soal Sanksi Sepak Bola Indonesia

By Persiana Galih - Rabu, 10 Februari 2016 | 19:04 WIB
Menpora Imam Nahrwai bertemu dengan Ketua Tim Ad Hoc Agum Gumelar.
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA
Menpora Imam Nahrwai bertemu dengan Ketua Tim Ad Hoc Agum Gumelar.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengaku telah memiliki satu pikiran mengenai nasib sanksi sepak bola Indonesia di Kongres Fifa akhir Ferbruari ini. Hal itu ia katakan setelah bertemu dengan Ketua Tim Ad Hoc Agum Gumelar di ruangannya, Rabu (10/2).

Penulis: Galih Persiana/Nurusyifa 

Menurut Imam, pemerintah dan Tim Ad Hoc sama-sama telah memiliki visi dan misi yang sama agar sanksi sepak bola Tanah Air tidak diperpanjang hingga tahun depan.

“Pemeritah dan Tim Ad Hoc berpikir bahwa persepakbolaan Indonesia harus lebih baik, lebih maju, dan beberapa keinginan reformasi dalam sepak bola betul-betul menjadi konsern semangat yang sama,” ujar Imam pada awak media, di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (10/2).

Pendapat yang sama juga diutarakan Agum. Setelah dipersilakan berbicara oleh Imam dalam acara jumpa pers, Agum menyampaikan beberapa langkah yang direncakan Tim Ad Hoc dan pemerintah. 

"Ada semacam spirit yang sama antara Tim Ad Hoc dan pemerintah untuk langkah jangka panjang reformasi menata sepak bola Indonesia. Kemudian, jangka dekat berdekatan dengan Kongres FIFA, kami sama-sama punya semangat untuk mencegah agar jangan sampai kita terkena sanksi,” kata Agum. 

Walau telah memiliki semangat dan pikiran yang sama, belum ada keputusan pasti dari pihak pemerintah untuk bergabung dengan Tim Ad Hoc.

Hari ini, Imam, yang telah tujuh kali absen dalam pertemuan, masih belum dapat memutuskan sikap pemerintah soal keanggotaannya Tim Ad Hoc. Ia mesti melaporkan hasil pertemuan ini kepada Presiden RI. 

Sanksi FIFA yang dijatuhkan pada Indonesia sejak Mei 2015 itu kemungkinan besar akan diperpanjang hingga 2017 pada kongres FIFA. Hal itu disebut akan terjadi jika pemerintah tak kunjung bergabung dengan Tim Ad Hoc. Sanksi ini menjadi penyebab vakumnya kompetisi sepak bola Tanah Air satu tahun ke belakang.


Editor : Weshley Hutagalung
Sumber : juara.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X