Lazio bukan hanya tak ingin kehilangan trio pemain kunci, Lucas Biglia, Stefan De Vrij, dan Balde Keita. I Biancoceleste juga dikabarkan belum siap berpisah dengan sang pelatih, Simone Inzaghi.
Penulis: Wieta Rachmatia
Menurut situs Calciomercato, prioritas utama Lazio saat ini adalah memperpanjang kontrak arsitek tim berusia 40 tahun tersebut. Sebagai catatan, perjanjian kerja Inzaghi dengan Lazio bakal berakhir pada Juni 2017.
Melihat kinerjanya yang memuaskan, Claudio Lotito selaku presiden klub Lazio pun berharap Inzaghi segera menandatangani perjanjian baru. Keputusan Lotito bertolak belakang dengan sikapnya pada musim panas silam.
Ia lebih suka Lazio ditangani Marcelo Bielsa karena dianggap lebih berpengalaman dan berkarisma. Ketika Bielsa memutuskan angkat kaki dari Olimpico, Lotito terpaksa menerima kembali Inzaghi sebagai pelatih skuat utama.
Faktanya, Inzaghi berhasil mematahkan segala keraguan terhadap dirinya. Sejak dipercaya menangani Lazio, ia mampu membawa klub tersebut meraup total 52 poin dari 27 pertandingan di liga domestik.
Lazio memenangi 16 partai Serie A, empat kali imbang, dan tujuh kali kalah. Bersama Inzaghi, Lazio meraup rata-rata 1,93 poin per laga. Angka tersebut lebih baik dibandingkan rataan poin yang dibukukan pelatih sebelumnya, termasuk Edoardo Reja dan Vladimir Petkovic.
Lazio juga berpeluang tampil di Liga Europa, bahkan Liga Champions 2017-2018, berkat sentuhan maut Inzaghi. Hingga pekan ke-20, Lazio masih bertahan di peringkat keempat klasemen sementara Serie A dengan 40 poin.
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar