Berry/Hardianto Juga Gagal ke Final China Masters

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 22 April 2017 | 16:20 WIB
Pasangan ganda putra nasional, Berry Angriawan/Hardianto, saat menjalani pertandingan melawan unggulan kedua dari Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, pada babak perempat final Singapura Terbuka yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Jumat (14/4/2017). Berry/Hardianto menang 21-15, 21-15.
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra nasional, Berry Angriawan/Hardianto, saat menjalani pertandingan melawan unggulan kedua dari Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, pada babak perempat final Singapura Terbuka yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Jumat (14/4/2017). Berry/Hardianto menang 21-15, 21-15.

Pasangan ganda putra nasional, Berry Angriawan/Hardianto, gagal menembus babak final turnamen China Masters 2017 yang berlangsung di Olympic Sports Center, 18-23 April.

Berry/Hardianto yang menjadi unggulan keenam kalah dari Takuto Inoue/Yuki Kaneko (Jepang) dengan skor 9-21, 13-21 pada babak semifinal, Sabtu (22/4/2017).

Duel ketat sempat terjadi pada awal gim kesatu. Baik Berry/Hardianto maupun Inoue/Kaneko bergantian mendulang poin. Hasilnya, mereka imbang sampai kedudukan 7-7.

Inoue/Kaneko lebih dulu melepaskan diri dari tekanan. Pasangan yang menempati unggulan kelima ini meraih lima poin beruntun untuk memimpin skor 12-7.

Berry/Hardianto kian tertinggal setelah Inoue/Kaneko meraih delapan poin beruntun. Melalui tambahan poin ini, Inoue/Kaneko unggul jauh 20-8.

Berry/Hardianto masih bisa menambah satu poin lagi, tetapi satu poin terakhir yang diraih Inoue/Kaneko mematikan peluang Berry/Hardianto memangi gim kesatu.

Baca juga:

Performa Berry/Hardianto tak kunjung membaik saat gim kedua dimainkan. Mereka bahkan tertinggal 0-4 lebih dulu sebelum akhirnya bisa meraih poin.

Namun, dua poin beruntun yang didapat Berry/Hardianto tersebut tidak cukup untuk membalikkan keadaan. Berry/Hardianto terus bermain di bawah tekanan lawan hingga tertinggal jauh 6-13.

Situasi ini berlanjut hingga laga usai. Berry/Hardianto yang tidak bisa menemukan jawaban atas permainan lawan akhirnya kalah dalam tempo 39 menit.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : tournament software


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.