Raja Assist PS TNI Ambil Inspirasi dari Mesut Oezil

By Rabu, 18 November 2015 | 13:53 WIB
Guntur Triadji bereaksi saat melawan Surabaya United pada Minggu (15/11/2015)
SUCI RAHAYU/BOLA/JUARA.net
Guntur Triadji bereaksi saat melawan Surabaya United pada Minggu (15/11/2015)

Pemain PS TNI, Muhammad Guntur Triadji (22), menjadi salah satu aktor penting kemenangan 2-1 timnya kontra Surabaya United (SU) pada laga perdana Grup C Piala Jenderal Sudirman, Minggu (15/11/2015). Ia pun mengutarakan bahwa dirinya mengambil inspirasi dari gelandang Arsenal, Mesut Oezil.

Gelandang kidal tersebut memberi assist bagi gol pertama PS TNI yang dicetak Legimin Raharjo lewat umpan silang terukur. Manahati menambah gol bagi PS TNI sebelum penyerang Surabaya United, Fandi Eko, memperkecil skor menjadi 2-1.

Assist Guntur tersebut adalah yang keenam ia bukukan bagi timnya apabila menghitung kontribusi sang pemain bagi PSMS Medan, yang membentuk inti tim PS TNI, di Piala Kemerdekaan.

Penggemar Arsenal tersebut mencatatkan lima assist saat membawa PSMS juara Piala Kemerdekaan.

Guntur pun mengaku mengambil inspirasi dari Oezil dalam permainannya. "Iya benar, sekarang saya menjadi sering lihat video Mesut Oezil. Alhamdulillah dari Piala Kemerdekaan sampai sekarang saya jadi top assist di tim," ujar Guntur kepada JUARA.net.


Guntur Triadji beraksi saat melawan Surabaya United pada Minggu (15/11/2015)(SUCI RAHAYU/BOLA/JUARA.net)

Sang pemain tidak hanya mengambil panutan dari aksi Oezil di lapangan tapi juga di luar lapangan. Ia meningkatkan kekuatan tubuh seperti yang Oezil lakukan saat memulihkan diri dari cedera otot pada awal tahun ini.

"Saya lagi semangat-semangatnya kembangkan upper body. Selain visi permainannya, Oezil bagus sekali dalam melindungi bola," lanjut pemenang kompetisi pencarian bakat Nike The Chance pada 2010 tersebut. "Sang pemain terlihat pelan tapi lawan sulit mengambil bola darinya."

Terakhir, sang pemain mengungkapkan target pasukan Suharto AD tersebut setelah menang lawan Surabaya United dan jelang partai kedua grup kontra Pusamania Borneo FC (PBFC) pada Rabu (18/11/2015).

"Target kami adalah menang di setiap pertandingan. Kami ingin buktikan kalau PS TNI, yang sebelum turnamen ini dianggap tim pelengkap, bisa jadi kejutan dan kami setara levelnya dengan tim-tim ISL," ujar Guntur.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X