Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, sudah memastikan diri menjadi juara dunia MotoGP 2016 setelah finis di posisi pertama pada GP Jepang yang berlangsung di Sirkuit Twin Ring Motegi, 16 Oktober.
Kendati begitu, Marquez mengaku masih akan berjuang karena seri balap MotoGP 2016 masih tersisa dua seri yakni GP Malaysia dan GP Valencia.
"Tahun ini, balapan berlangsung sangat kompetitif karena ada delapan pebalap berbeda yang menjadi juara pada delapan seri balap MotoGP. Ke depan, masih ada dua seri dan kami akan berjuang untuk kategori konstruktor dan tim," kata Marquez dalam konferensi pers di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, Selasa (25/10/2016).
"Karena itu, kami harus menjaga mentalitas dan jangan banyak melakukan kesalahan. Kami akan berjuang lagi untuk gelar (juara dunia) tahun depan," ucap Marquez.
Tahun depan, pebalap berusia 23 tahun akan menerapkan strategi serupa demi kembali mengamankan gelar juara dunia keempat dalam kariernya sebagai pebalap MotoGP.
Marquez merupakan pebalap termuda yang berhasil mendapatkan lima gelar juara dunia. Dia memegang gelar juara dunia kelas 125cc pada 2010, lalu Moto2 pada 2012. Tiga gelar lainnya didapatkan di kelas MotoGP yakni pada 2013, 2014, dan 2016.
"Saya akan menjaga mentalitas seperti tahun ini. Kami akan menghadapi (Jorge) Lorenzo, Valentino (Rossi), dan (Maverick) Vinales yang membuat persaingan semakin kuat. Selain itu, kami juga ingin lebih konsisten agar bisa mengulang pencapaian tahun ini," aku Marquez.
"Tahun depan juga akan ada tes pramusim sehingga banyak yang harus dilakukan untuk meningkatkan performa motor," ujar Marquez.
Setelah menghadiri acara di Sentul, Marquez langsung bertolak ke Malaysia pada malam harinya untuk menjalani seri GP Malaysia di Sirkuit Sepang, 28-30 Oktober.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | juara |
Komentar