Mimpi Rossi Hilang Setelah Asap Keluar dari Motornya

By Senin, 23 Mei 2016 | 16:38 WIB
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, sedang memacu motornya menuju paddock setelah knalpot mengeluarkan asap pada GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Minggu (22/5/2016).
MIRCO LAZZARI/GETTY IMAGES
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, sedang memacu motornya menuju paddock setelah knalpot mengeluarkan asap pada GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Minggu (22/5/2016).

Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, berharap bisa kembali meraih kemenangan di rumah sendiri pada balapan yang digelar di Sirkuit Mugello. Terakhir kali dia naik podium juara GP Italia pada 2008.

Dukungan para supporter dengan asap kuning mewarnai sirkuit Mugello sebagai bentuk dukungan kepada Rossi. Namun, kiprah Rossi terhenti pada lap ke-9 dari total 23 putaran karena asap yang keluar dari knalpot tunggangannya.

"Apa yang bisa saya katakan?Sulit untuk mengatakannya. Maksud saya ini adalah sesuatu yang sangat disayangkan ketika Anda mengalami problem teknis saat balapan berlangsung," kata Rossi seperti dilansir Crash.

Rossi merasa kecewa karena di Mugello dia mendapat atmosfer yang luar biasa dengan banyaknya penggemar yang datang. Apalagi pebalap berjulukan The Doctor tersebut merasa dalam performa yang bagus dan kuat pekan ini.

Rossi meraih pole position di Sirkuit Mugello untuk pertama kalinya sejak 2008 dan meraih gelar juara.

"Tentu saja saya akan berjuang untuk meraih kemenangan di Mugello dan hal ini melebihi dari target yang lain. Balapan ini salah satu mimpi saya dalam 10 tahun terakhir kareba saya terakhir kali menang di sini pada 2008," tutur Rossi.


Sejumlah pendukung pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, sedang mengepulkan asap kuning pada balapan GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Minggu (22/5/2016).(MIRCO LAZZARI/GETTY IMAGES)

Baca Juga:

Pada awal balapan, Rossi sempat terlibat persaingan sengit dengan rekan satu timnya, Jorge Lorenzo yang menjuarai balapan kali ini.

"Hari ini saya merasa sangat cepat. Saya berada di belakang Lorenzo dan kecepatan saya sedkit lebih cepat dari dia. Oleh karena itu, saya yakin untuk menyerang, tetapi mesin saya rusak," ucao Rossi.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Crash


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X