Hamilton Nilai Vettel Penantang Lebih Kuat Dibanding Rosberg

By Diya Farida Purnawangsuni - Rabu, 29 Maret 2017 | 20:39 WIB
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton (kiri), mendengarkan ucapan pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, di sela konferensi pers setelah balapan GP Australia di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Minggu (26/3/2017), berakhir. Vettel tampil sebagai juara, sedangkan Hamilton finis kedua.
PAUL CROCK/AFP PHOTO
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton (kiri), mendengarkan ucapan pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, di sela konferensi pers setelah balapan GP Australia di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Minggu (26/3/2017), berakhir. Vettel tampil sebagai juara, sedangkan Hamilton finis kedua.

Pebalap Mercedes AMG Petronas, Lewis Hamilton, menilai Sebastian Vettel (Ferrari) adalah penantang yang lebih kuat dibanding mantan rekan setimnya, Nico Rosberg.

Argumen ini dilontarkan Hamilton setelah dikalahkan Vettel pada seri balap pembuka Formula 1 (F1), GP Australia, di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Minggu (26/3/2017).

"Tentu saja. Saya pikir tahun ini kami menyaksikan performa top para pebalap terbaik. Akan menyenangkan jika ada Fernando (Alonso) di sana, tetapi sepertinya hal tersebut tidak akan segera terjadi," kata Hamilton, dilansir Motorsport, Rabu (29/3/2017).

"Setidaknya, kami punya pebalap sehebat Sebastian dengan empat titel. Saya sangat bersyukur bisa melawan dia, melawan Ferrari. Rasanya luar biasa," ucap juara dunia F1 tiga kali itu.

Kendati menyebut Vettel sebagai pesaing yang lebih baik ketimbang Rosberg, Hamilton enggan memberi penilaian lebih dalam terkait hubungannya dengan kedua pria Jerman itu.

"Saya belum terlalu banyak bersaing dengan Sebastian, tetapi kami selalu memiliki relasi yang saling respek," ucap Hamilton.

"Saya pikir adalah respek yang sangat besar di antara kami dan saya yakin hal itu akan terus tumbuh," kata pebalap 32 tahun itu.

Hamilton menghabiskan tiga musim terakhir balap F1 bersaing dengan Rosberg. Relasi keduanya memanas saat terjadi insiden crash berulang kali.

Saat menjalani tes pramusim, pebalap Inggris itu mengaku lebih menikmati bekerja sama dengan Valtteri Bottas ketimbang mantan-mantan rekan setimnya.

Hal tersebut, ujar Hamilton, dikarenakan tidak adanya "permainan pikiran" (mind game) satu sama lain.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Motorsport


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.