62 atas Aspac.
Kekalahan menyakitkan ditelan Dell Aspac Jakarta. Melalui tembakan dua angka Febri Rahmad Utomo saat pertandingan tersisa satu detik memastikan CLS unggul tipis 64-62 atas Aspac.
Luar biasa penampilan kedua tim baik Dell Aspac Jakarta maupun CLS Knights Good Day Surabaya. Dengan tempo tinggi yang terjaga dari kuarter pertama hingga terakhir, kedua tim bermain super ketat. Sebuah aksi cantik dari Febri di 10 detik terakhir berhasil membawa CLS Knights unggul 64-62.
Kuatnya pertahanan yang digalang oleh Isman Thoyib membuat para pemain CLS Knights sangat-sangat kesulitan melakukan penetrasi maupun post play di bawah ring Aspac. Permainan berjalan sangat cepat dengan mengandalkan tembakan-tembakan luar. Meskipun masih cukup sulit melewati Isman Thoyib, para pemain CLS Knights tetap berusaha memaksa menerobos. Hasilnya, 17 poin di kuarter pertama dihasilkan dengan susah payah.
Sementara itu, Aspac yang membukukan 15 poin di kuarter pertama meningkatkan intensitas tembakan di kuarter kedua. Sayangnya, field goals yang tidak terlalu baik membuat tim ini lebih sering terlihat membuang kesempatan. Performa Xaverius dan Oki Wira luar biasa dan mampu membawa Aspac berbalik unggul di akhir kuarter kedua dengan skor 37-32.
Dengan performa permainan yang lebih merata, CLS Knights kembali mampu mengejar ketertinggalan. Meski harus menghadapi Isman Thoyib yang tampil sempurna, para pemain CLS Knights tidak kehilangan akal. Mengandalkan tembakan luar, CLS Knights kembali merebut keunggulan 48-43 di akhir kuarter ketiga.
Kejar-mengejar angka terjadi sangat ketat di akhir kuarter. Buruknya field goals Aspac dan mulai melemahnya pertahanan membuat CLS Knights selalu mampu membalas setiap poin yang dicetak pemain Aspac. Skor ketat 62 sama terjadi hingga laga tersisa 10 detik lagi. Sebuah penetrasi berani dari Febri membawa CLS Knights unggul dua angka dengan menyisakan satu detik bagi Aspac untuk mengejar. Meski hanya mencetak lima angka, Febri adalah penyelamat CLS Knights malam ini.
| Editor | : |
Komentar